keramas harus dilakukan.
Sebagian orang mengira keramas perlu dilakukan setiap hari. Sementara itu, sebagain orang lainnya berpendapat bahwa keramas sebaiknya dilakukan dua hari sekali.
Ivonne Vania, Brand Manager Kerastase, menjelaskan bahwa tidak ada yang salah dan benar.
Semuanya bergantung pada jenis kulit kepala dan produk perawatan yang digunakan.
“Kita harus lihat kondisi itu case by case,” ujarnya dalam acara launching the First Kerastase Kiosk di Senayan City, Jakarta Pusat, Senin (28/4/2025).
Menurutnya, waktu terbaik untuk keramas ditentukan oleh sampo yang digunakan.
Jika sampo yang digunakan sesuai dengan kebutuhan kulit kepala, Ivonne memperbolehkan untuk keramas sehari sekali.
“Kalau punya kulit kepala sensitif, kalau samponya juga untuk kulit kepala sensitif, kamu bahkan boleh keramas setiap hari,” jelasnya.
Ivonne Vania dan Freddie Banks dalam acara launching the First Kerastase Kiosk di Senayan City, Jakarta Pusat, Senin (28/4/2025).Namun, jika sampo yang digunakan tidak cocok dengan tipe kulit kepala, ia menyarankan untuk tidak keramas setiap hari.
Rambut bisa saja akan kering atau bahkan rontok jika produk yang digunakan tidak tepat.
“Kalau samponya salah, ya enggak boleh keramas setiap hari. Makanya aku harus bilang, itu harus case by case,” jelas Ivonne.
Oleh karena itu, ia menyarankan untuk memperhatikan bahan-bahan yang digunakan sebelum membeli sampo
Pastikan jika sampo yang ingin dibeli sesuai dengan kebutuhan kulit dan tidak mengandung zat-zat yang berbahaya.
Ivonne juga menjelaskan, biasanya terdapat tulisan instruksi pemakaian di bagian belakang kemasan sampo.
“Sebenarnya sampo, tuh, comes with the instruction. Kalau tulisannya aman digunakan setiap hari, itu berarti boleh digunakan setiap hari,” ujarnya.